Harga HUAWEI P40 Murah Terbaru dan Spesifikasi

Harga HUAWEI P40

P40 merupakan perangkat yang terkecil dan termurah dari trio seri P40 baru keluaran vendor asal RRT itu. Ia mengusung layar OLED 6,1 inci yang berukuran cukup kecil dengan refresh rate 60Hz. Chipset Kirin 990 5G turut meningkatkan ketajaman dan kecepatan smartphone HUAWEI kelas atas ini.

HUAWEI P40 dibanderol dengan harga kisaran 12 hingga 13 juta rupiah. Meskipun ini bukan harga yang tinggi, ia pun bukan merupakan harga yang kompetitif. Ini dapat dilihat dari beberapa penawaran dari produk HUAWEI sendiri.

HUAWEI P30 bisa didapat dengan setengah harga P40 dan akan memberikan pengalaman smartphone yang kurang lebih sama, terutama pada sisi kameranya. Kinerjanya memang sedikit lebih rendah, namun layar OLED-nya sudah bersertifikat HDR10 dan masih terintegrasi dengan Layanan Seluler Google, sehingga pemiliknya dapat menikmati semua layanan streaming populer dan katalog aplikasi Play Store lengkap.

Jika konsumen tidak terlalu peduli dengan ukuran yang ringkas dan memiliki cadangan uang sebanyak 2 juta rupiah, ia dapat mengambil P40 Pro, dengan fitur-fitur yang lebih lengkap. OLED yang lebih besar, beresolusi tinggi, dan refresh rate lebih tinggi (90Hz), kamera yang lebih baik pada kedua ujungnya dengan jarak pandang lebih jauh, pengisian daya yang cepat dan layar sudah dilapisi pelindung anti-air. Ini sepadan dengan uang ekstra yang dikeluarkan oleh konsumen.

Kelebihan HUAWEI P40

• Desain cantik dan ringkas; tahan percikan air
• Layar OLED yang bagus
• Kinerja berkelas unggulan
• Daya baterai yang tinggi, dilengkapi fast charging
• Kualitas foto luar biasa siang dan malam pada semua sensor
• Kualitas video 1080p yang brilian
• Konektivitas yang lengkap

Kekurangan HUAWEI P40

• Tidak ada jack 3,5 mm audio
• Rasio spek-harga terlalu besar
• Tidak ada pengisian nirkabel
• Tidak ada Layanan Seluler Google
• Tidak ada autofocus untuk kamera selfie
• Video 4K kurang memuaskan

Desain HUAWEI P40

Desain HUAWEI P40 sangat mirip dengan model Pro-nya, meskipun hanya sepintas. Seri ini tidak mengusung layar kurva nan mewah yang biasanya hadir pada seri sebelumnya. Tanpa kurva ini, bodi ponsel terasa lebih ringkas. Ini berbeda dengan versi Pro yang masih menggunakan layar kurva.

P40 Pro diiklankan dengan desain quad-curved dual-glass, tetapi P40 ini jauh dari desain seperti ini. Sisi layar yang rata memberikan cengkeraman yang lebih baik saat memegang ponsel, serta mencegah kesalahan sentuh pada layar ponsel. Meski bagian depannya tidak memiliki kurva sama sekali, bagian belakang P40 masih mengusung lengkungan kecil ke arah bingkai aluminiumnya.

Yang benar-benar hilang dari P40 adalah lapisan anti airnya. P40 hanya diberi peringkat IP53 untuk tahan debu tingkat menengah dan percikan air yang ringan. Meski demikian, pelindung Ini sudah cukup baik dibandingkan tanpa proteksi sama sekali.

Bagian belakang ponsel merupakan tempat keajaiban fotografi terjadi. Konfigurasi tonjolan yang mirip gunung berapi di belakang ponsel merupakan 'rumah' bagi sensor-sensor kamera belakangnya. Di sana terlihat sensor ultrawide 16MP, primer 50MP, dan penembak tele 8MP. Flash dual-tone ada di bagian bawah, tetapi tidak dilengkapi dengan depth sensor.

Penampilan laut biru yang indah menghiasi kasing bagian belakang P40. HUAWEI benar-benar ahli dalam meracik warna agar terlihat menawan tanpa desain yang berlebihan. Warna bayangan akan berubah tergantung dari pantulannya, tetapi perubahannya terlihat mulus dan membuat efek relaksasi yang menenangkan, sangat kontras dengan suasana warna lampu disko misalnya. Versi Deep-Sea Blue, Black, dan Ice White memiliki finishing glossy yang jelas - mengkilap dan juga licin.

HUAWEI P40 memiliki dimensi 148.9 x 71.1 x 8.5 mm - hanya 5 mm lebih tinggi dibandingkan iPhone 11 Pro. P40 memiliki berat 175 gram, atau sekitar 13 gram lebih ringan dibandingkan iPhone. P40 memang merupakan smartphone ramah saku dengan mobilitas cukup tinggi.

Memegang HUAWEI P40 seperti memegang smartphone flagship - seperti halnya dengan memegang sebagian besar smartphone kaca terbaru. Ia memiliki dimensi ukuran diluar kebiasaan smartphone flagship lainnya, yang rata-rata mengusung layar dan bodi yang besar.

Layar HUAWEI P40

Bagian depan P40 memiliki layar OLED 6,1 inci dengan punch-hole berbentuk elips dan bersudut bundar, tempat dimana sensor dual-kamera depannya berada. Layar tersebut memiliki resolusi 1080p dan berkat ukuran panel yang kecil, gambarnya terlihat cukup tajam pada densitas 422 ppi. Resolusi layar aktualnya adalah 1080 x 2340 piksel dengan aspek rasio layar 19,5:9. Di bagian atas nampaknya dilapisi kaca yang sudah diperkuat, sebagaimana HUAWEI menggunakan bahan kaca seperti ini untuk produknya akhir-akhir ini.

Sayangnya, HUAWEI memilih untuk tidak membawa refresh rate 90Hz pada layar P40, sehingga laju ponsel ini hanya terbatas pada 60Hz, yang hanya menjadi tren tahun lalu. Tetapi tidak semua orang dapat melihat perbedaan antara 90Hz dan 60Hz, sehingga dapat dipahami alasan HUAWEI untuk tidak memaksakan refresh rate ini untuk semua trio serinya.

Kamera HUAWEI P40

HUAWEI P40, seperti halnya P40 Pro, memiliki fitur yang disebut 50MP Ultra Vision Camera, yang merupakan fitur mewah yang ditanamkan pada kamera utamanya. Selain itu, P40 pun menawarkan foto ultrawide 16MP dan tele shooter 8MP untuk 3x optical zoom.

Kamera "Ultra Vision" utamanya saat ini menggunakan sensor 50MP Quad Bayer 1/1.28" yang besar, dengan filter RYYB. Sensor ini secara fisik lebih besar dibandingkan citra 108MP hasil Galaxy S20 Ultra 1/1.33". Lensa ini memiliki panjang fokus setara 23 mm dan aperture f/1.9.

Filter warna RYYB memiliki sub-piksel hijau yang diganti dengan warna kuning. HUAWEI menyatakan bahwa warna kuning memungkinkan sensor untuk mengumpulkan lebih banyak cahaya hingga 40% dibandingkan filter RGGB biasa. Perubahan ini diharapkan akan berdampak pada kualitas gambar yang lebih baik dalam kondisi cahaya rendah.

Kamera ini memiliki autofokus yang sudah ditingkatkan, dimana saat ini fitur yang diimplementasikan berupa omnidirectional phase detection autofocus pada semua piksel. Ini artinya tidak hanya terdapat satu detektor fokus otomatis pada setiap piksel, tetapi sebanyak 8 detektor per piksel akan membantu memperkuat fokus ini. Imbasnya, respon sensor fokus otomatis kamera akan meningkat terhadap detail horizontal. Konfigurasi fokus ganda piksel yang biasa tidak mampu menandingi detail seperti ini. Ini juga artinya pemfokusan otomatis juga akan meningkat secara umum dalam cahaya rendah.

Secara default, kamera ini menghasilkan bidikan 12,5MP dengan panjang fokus 27 mm. Ketika pemiliknya beralih antara mode 50MP ke 12.5MP (default), ia dapat melihat bahwa foto-foto beresolusi tinggi menawarkan bidang pandang yang lebih luas, artinya terjadi pemangkasan sebelum ia mengambil foto dengan sensor 12-megapiksel tersebut.

Kualitas kamera ultra-wide tampaknya sama seperti pada P30 – sensor 16MP di belakang lensa 17 mm f/2.2. Autofocus sudah tersedia untuk lensa ini dan pemiliknya dapat memotret foto closeup yang bagus, selain foto ultrawide.

Kamera telefoto juga tetap sama seperti pada P30 - kamera ini memiliki sensor 8MP di belakang lensa 80 mm f/2.4 untuk 3x optical zoom. Stabilisasi optik dan fokus otomatis tersedia pada kamera ini.

HUAWEI P40 dapat mengambil foto potret dengan kamera utamanya sambil memanfaatkan informasi dari sensor telenya. Berbicara tentang potret, P40 juga dilengkapi sensor suhu warna multi-spektrum yang sudah ditingkatkan dengan dukungan dari 8 kanal dan memiliki algoritma AI AWB (white balance) untuk keseimbangan warna yang lebih akurat ketika mengambil bidikan.

Kamera selfie yang terpasang masih tetap sama seperti pada model P30 – sensor kamera 32MP di belakang lensa 26mm f/2.0 dengan fokus yang fix. Kamera selfie HUAWEI P40 Pro dilengkapi dengan autofokus dan cukup mengecewakan karena fitur ini tidak tersedia pada P40.

P40 juga memiliki kamera IR di sebelah kamera selfie-nya, yang dipakai untuk memindai wajah pemiliknya secara mendalam untuk Face Unlock yang lebih aman.

HUAWEI P40 dapat merekam video hingga 4K pada 60fps dengan kamera utama dan selfie. Penembak ultrawide dan telefoto dibatasi pada kualitas 30fps pada 4K dan 1080p.

P40 memiliki 2 mikrofon dan tidak memiliki kemampuan untuk audio zoom, tetapi mampu menangkap suara stereo dengan 192kbps.

Fitur video 1080p sedikit lebih masuk akal, dan kualitasnya juga setara dengan kompetitornya - bit rate 30fps dengan 17Mbps dan 60fps mendapat 30Mbps.

Saat membidik dengan resolusi 1080p menggunakan kamera utama, P40 Pro memadatkan 16 piksel menjadi satu, sehingga menghasilkan rekaman yang sangat tajam dan sangat lebar. Kamera lain hanya memotong gambar 1080p dari tengah sensor sehingga menghasilkan FoV yang lebih sempit pada resolusi 1080p.

Kamera utama menangkap video 4K dengan baik. Video ini memiliki kualitas kontras yang tinggi dengan detail yang cukup baik pada 30 dan 60fps. Rentang dinamisnya cukup bagus dan lebar, dengan warna yang sebagian besar akurat, kecuali sedikit warna kemerahan yang terlihat pada klip 60fps.

Klip 1080p (baik 30 maupun 60fps) sangat luar biasa – ia menunjukkan ketajaman, warna, kontras, dan rentang dinamis yang sangat baik.

Baterai HUAWEI P40

HUAWEI P40 dilengkapi dengan baterai Li-Po berkapasitas 3.800 mAh. Baterai ini sudah didukung oleh Super Charge generasi pertama HUAWEI dengan daya 22,5W yang tersedia pada kotaknya. Daya pengisian 22,5W mungkin bukan yang tercepat di pasaran, namun ia mampu mengisi baterai dari 0% hingga 60% hanya dalam waktu 30 menit. Jika pengisian daya dilanjutkan hingga satu jam, baterai akan terisi hingga 90%.

HUAWEI P40 mendukung pengisian baterai pintar - jika pemiliknya melakukan pengisian daya semalaman, maka ponsel secara otomatis akan menurunkan kecepatan pengisian dan menyelesaikan pengisian hingga penuh sebelum matahari terbit.

Baterai ponsel ini dapat bertahan selama 13 jam untuk penjelajahan web, atau lebih dari 18 jam untuk memutar video.

Berbeda dengan versi Pro-nya, P40 tidak didukung dengan pengisian daya nirkabel. Sesuatu yang sangat disayangkan untuk smartphone kelas flagship.

Performa HUAWEI P40

HUAWEI P40 berjalan pada chipset Kirin 990 5G - yang memiliki prosesor sedikit lebih cepat dibandingkan chip Kirin 990 non-5G yang tersemat pada Mate 30 Pro.

Kirin 990 5G memiliki prosesor octa-core dengan perangkat CPU Cortex yang terkenal- dengan konfigurasi 2xA76 + 2xA76 + 4xA55. Formasi pada versi 5G SoC ini menghasilkan clock maksimum 2,86GHz, 2,6GHz, dan 1,95GHz untuk masing-masing tiga cluster tersebut. Versi non-5G memiliki clock cluster tengah di 2,09GHz dan yang cluster terakhir di 1,86GHz.

GPU yang digunakan adalah Mali-G76 16-core - sama untuk kedua versi chip Kirin 990.

Terakhir, Neural Processing Unit (NPU) dari 5G Kirin 990 terdiri dari dua inti "besar" dan satu inti "kecil", sedangkan NPU Kirin 990 biasa hanya memiliki satu inti "besar".

HUAWEI P40 memiliki mode Performance, dimana ponsel tidak terlalu memperhatikan suhu ponsel dan konsumsi baterai, sehingga ia dapat menawarkan kinerja yang lebih tinggi. Gsmarena.com mengungkapkan bahwa ketika mode ini aktif, ia dapat meningkatan kinerja GPU, walau sedikit dan tidak berpengaruh banyak terhadap CPU.

Hasil pengujian CPU single-core P40 di GeekBench menyatakan bahwa chipset ini mengungguli perangkat Snapdragon 855, meskipun Exynos core custom yang besar masih tidak tertandingi di dunia Android. iPhone sebenarnya dapat mengungguli semua produk Android tersebut, namun penggemar Android nampaknya tidak akan terlalu memperdulikannya.

Fitur Lain HUAWEI P40

HUAWEI P40 memiliki speaker single yang terletak di bagian bawah, dan memiliki hasil yang biasa saja untuk tingkat kenyaringannya. Frekuensi bass nya kurang terdengar, begitu pula dengan frekuensi tingginya. Kualitas speaker yang lebih baik dapat ditemui pada saingannya, Galaxy S20 dan iPhone 11 Pro.

Pemindai sidik jari milik HUAWEI P40 sangat luar biasa. Ia dilengkapi dengan salah satu pemindai tercepat diantara pesaingnya di pasar, dengan akurasi dan reabilitas yang tinggi. Area pemindai ini 30% lebih besar dibandingkan versi sebelumnya, P30, dan pastinya memiliki performa yang jauh lebih baik.

HUAWEI P40 sudah mendukung konektifitas hingga 5G, Dual SIM, Wi-Fi 6+, Dual-band GPS, Bluetooth 5.1 + LE, NFC dan USB Type-C.

"Fitur" yang Hilang Pada HUAWEI P40 adalah Harga Murah

Kesimpulan akhir dari smartphone ini adalah ia merupakan campuran antara sisi baik dan buruk. HUAWEI P40 adalah smartphone yang luar biasa, tidak ada keraguan sedikitpun untuk hal itu. Ponsel ini merupakan perangkat yang ringkas, dengan desain yang menyenangkan untuk dilihat, kemampuan 5G yang cepat, kamera 50MP UltraVision yang super canggih dan ditambah dengan kamera 40MP ultrawide yang juga menawarkan nilai jual yang tinggi.

Sayangnya, HUAWEI telah mengambil jalan yang tidak seharusnya mereka tempuh. Mereka memangkas terlalu banyak spek dari model P40 Pro. Meskipun perangkat ini masih tergolong bagus, ia seakan-akan dirancang bukan untuk bersaing dengan ponsel selevelnya, tetapi hadir hanya untuk membuat saudara kandungnya terlihat lebih baik.

Ia mengalami banyak ketidaksempurnaan kecil, sehingga kelemahan-kelemahan kecil tersebut menumpuk terlalu banyak. Pada akhirnya, harga di kisaran 12 hingga 13 juta adalah harga yang terlalu mahal untuk ponsel ini.

Harapan kita adalah, HUAWEI bisa menghasilkan produk yang spek-nya tidak terlalu jauh dari model Pro-nya. Kenyataannya, perusahaan yang bermarkas di kota Shenzhen ini memangkas terlalu banyak fitur-fitur Pro dari P40 ini, sehingga smartphone ini terlihat agak tanggung. Jadi, sebelum P40 mendapat pemangkasan harga yang signifikan, smartphone ini masih berada pada rasio performa-harga yang kurang bagus. Faktor harga merupakan "fitur" yang hilang pada HUAWEI P40 ini

7 Mei 2020