Kelebihan:
- Desain keren dan elegan
- Wheelbase panjang dan interior lapang
- Fitur lengkap seperti AC digital dengan penghangat, audio steering switch, dll
- Mesinnya cukup bertenaga
- Cocok sebagai mobil harian
- Fitur safety cukup baik
Kekurangan:
- Perubahan sedan ke hatchback yang belum bisa diterima semua orang
Overview Suzuki Baleno
Beberapa tahun lalu Suzuki Baleno lama dikenal sebagai mobil sedan, namun gebrakan Suzuki mengubah Baleno menjadi hatchback premium benar-benar mengejutkan. Suzuki Baleno Hatchback resmi menjalani debut perdananya di Indonesia pada 2017 lalu, tepatnya di ajang pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (Gaikindo) 2017. Kendati demikian image Suzuki Baleno sebagai salah satu mobil sedan Suzuki yang berjaya di era 1990an sepertinya telah melekat kuat. Tentu saja hal ini menjadi tugas berat bagi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selalu pemegang merek Suzuki di Indonesia untuk mengubah image Baleno menjadi mobil hatchback kekinian.
Meski awalnya meluncur sebagai sedan, namun Suzuki mulai memperkenalkan Suzuki Baleno Hatchback pada 2015 lalu di India. Kehadiran Baleno hatchback ini mendapatkan sambutan antusias dari masyarakat. Hingga akhirnya Suzuki Baleno Hatchback di boyong ke Indonesia di ajang GIIAS 2017 lalu. Kehadiran Baleno Hatchback juga mendapat respon positif dari konsumennya di tanah air. Suzuki Baleno memang berubah sebagai hatchback saat ini. Tentu saja desainnya semakin compact dan stylish, namun tidak mengurangi performanya. Bahkan Suzuki menyematkan berbagai fitur menarik pada Suzuki Baleno Hatchback ini.
Suzuki Baleno 2017 menyasar segmen hatchback premium di Indonesia. Tentu saja generasi anyar Baleno hatchback ini sarat dengan fitur premium dan teknologi baru keluaran Suzuki. Meski bodinya telah berubah menjadi hatchback, namun Suzuki Baleno tetap menawarkan kabin yang lapang bagi penggunanya. Di segmen hatchback, Suzuki Baleno harus berhadapan dengan sejumlah pesaingnya, di antaranya Honda Jazz, Toyota Yaris, Kia Rio, dan Hyundai i20. Berbekal dimensi berukuran panjang 3995 mm, lebar 1745 mm, dan tinggi 1500 mm, Suzuki Baleno hatchback terlihat modern dan elegan.
Di Indonesia, Suzuki Baleno tersedia dalam dua varian, yakni Suzuki Baleno M/T dan Suzuki Baleno A/T. Suzuki membenamkan mesin bertipe K14B pada mesin Baleno, mesin yang sama juga digunakan oleh Suzuki Ertiga dan Suzuki Swift. Berbekal mesin 4-silinder inline berkubikasi 1373 cc, 16 katup dengan sistem pembakaran multipoint injection, Suzuki Baleno mampu menyemburkan tenaga maksimun 92.4 PS pada putaran mesin 6,000 rpm dan torsi puncak 130 Nm pada 4,200 rpm.
Berbicara harganya, Suzuki Baleno ditawarkan dengan harga sedikit mahal dibandingkan para pesaingnya. Suzuki Baleno ditawarkan dengan harga Rp213 juta untuk varian transmisi manual, sedangkan varian transmisi otomatis dilepas dengan harga Rp255,5 juta. Suzuki Baleno sendiri menggunakan sistem transmisi manual 5-percepatan dan sistem transmisi otomatis 4-percepatan. Harga Baleno A/T tersebut dinilai kemahalan, lantaran sistem transmisi otomatisnya masih standar, belum CVT.
Di pasar otomotif Indonesia, Suzuki Baleno menjadi salah satu hatchback terlaris Suzuki. Penjualan Suzuki Baleno terbilang cukup stabil mencapai kisaran 500 unit setiap bulannya. Namun di India, Suzuki Baleno berhasil menjadi hatchback terlaris dengan penjualan mencapai 400 ribu unit dalam tiga tahun terakhir. Namun mulai September 2018 lalu, Suzuki menghentikan impor Baleno ke Indonesia. Pasalnya, PT SIS berupaya meningkatkan produksi dalam negeri dengan menjual produk otomotofnya yang diproduksi pabriknya di Indonesia. Suzuki Baleno bersama Suzuki Ignis merupakan dua mobil yang statusnya diimpor secara utih atau Completely Built Up dari India. Baleno mulai dipasarkan pada Juli 2017 lalu. Dalam 6 bulan pertama saja, Baleno telah terjual sebanyak 900 unit. Sedangkan catatan Gaikindo menunjukkan penjualan wholesales dari pabrik ke diler Suzuki Baleno mencapai 5.058 unit pada Kuartal III/2018.
Suzuki Baleno 2019
Suzuki Baleno 2019 resmi menjalani debut awalnya di India. Produk tersebut merupakan Suzuki Baleno facelift yang ditujukan untuk memenuhi pasar lokal. Harga yang ditawarkan cukup menggiurkan, seperti varian terendah Baleono Facelift yang dijual seharga INR545.000 atau Rp108 jutaan. Adapun varian tertingginya menyentuh INR877.000 atau senilai Rp173 jutaan. Perubahan yang terjadi tidak begitu drastis, Suzuki Baleno 2019 dipoles dengan grille, headlight, taillight, dan velg baru. Selain itu bagian rumah lampu kabut juga dipisah dengan air-dam hatchback tersebut. Kedati demikian, Suzuki menyematkan ubahan interior baru pada Baleno 2019 seperti jok baru dengan dual warna dan sistem infotainment touchscreen 7 inci yang terhubung ke smartphone. Hatchback ini juga mendapatkan tambahjan fitur safety seperti seatbealt reminder, peringatan kecepatan, sensor parkir, dual airbag dan pengereman ABS + EBD.
Berbicara dapur pacunya, Suzuki Baleno 2019 tersedia dalam dua varian, yakni mesin bensin 1.2 liter dan mesin diesel 1.3 liter. Untuk varian mesin bensinnya berkapasitas 1.200 cc yang mampu menghasilkan tenaga 88 HP dan torsi 115 NM, dengan pilihan sistem transmisi manual dan otomatis. Sedangkan varian mesin diesel bertipe Ddis200 berkubikasi 1.300 cc menghasilkan output 74 HP dan torsi 190 Nm, hanya tersedia dalam transmisi manual 5-percepatan.
Fitur Suzuki Baleno
Suzuki Baleno hatchback memiliki performa yang handal sebagai penampilan barunya sebagai hatchback perkotaan. Berbekal mesin bertipe K14B, DOHC, 4-silinder inline, 16 katup VVT dengan kubikasi 1323 cc, Suzuki Baleno mampu memuntahkan tenaga maksimun hinga 92.4 PS pada putaran mesin 6,000 rpm. Sedangkan torsi puncaknya mencapai 130 Nm pada putaran mesin 4,200 rpm. Di Indonesia, Suzuki Baleno menggunakan mesin bensin, dan belum tersedia mesin diesel seperti Baleno versi India. Tenaga yang dihasilkan pada Suzuki Baleno disalurkan melalui sistem transmisi manual 5-percepatan dan sistem transmisi otomatis 4-percepatan. Suzuki Baleno sendiri hanya tersedia dalam dua varian, yakni Baleno M/T dan Baleno A/T. Sistem transmisi otomatisnya juga masih otomatis biasa, belum tipe transmisi otomatis CVT.
Kendati hanya tersedia dalam pilihan transmisi manual dan transmisi otomatis saja, performa Suzuki Baleno di jalanan cukup bisa diandalkan dan standar. Hatchack ini memiliki mesin yang cukup andal saat berkendaran. Sistem transmisinya juga memiliki lontaran tenaga yang responsif untuk disalurkan ke roda depan. Suzuki Baleno hatchback ini cocok digunakan sebagai mobil harian, terutama di wilayah perkotaan. Perlu diketahui Suzuki Baleno ini cukup hemat bahan bakar, dengan tingkat konsumsi BBM mencapai 22.17 km/liter untuk transmisi manual dan 20.65 km/liter untuk transmisi otomatis.
Untuk kenyamanan berkendara, Suzuki Baleno juga dibekali dengan fitur tombol push start/stop engine untuk menyalakan dan mematikan mesin dengan sekali sentuh saja. Hatchback ini juga memiliki fitur keyless entry yang banyak dimiliki mobil modern saat ini. Fitur keyless entry ini memungkinkan pemilik kendaraan untuk tidak menggunakan anak kunci untuk masuk mobil atau menyalakan mesin kendaraan, namun dengan mengantongi alat yang mirip seperti remote. Dengan mengaktifkan fitur pengganti kunci ini, pengemudi bisa menggunakan tombol start/stop engine dengan mudah.
Suzuki Baleno juga telah dilengkapi dengan pengaturan Auto Climate A/C dengan pemanas, roda kemudi berdesain tilt & telescopic yang bisa disesuaikan ketinggiannya, MID berdesain atratif, dan juga roda kemudi berbalut kulit dilengkapi dengan tombol switch audio control dan bluetooth phone connection. Untuk sistem hiburan, terdapat perangkat audio 2DIN atau head unit double DIN dengan layar sentuh 7 inci yang mendukung berbagai format musik seperti MP3, CD player, support konektivitas Eksternal Device Connectivity melalui AppleCar Play, Bluetooth, dan radio. Fitur head unitnya juga mendukung sitem navigasi satelit dan live traffic updates.
Sedangkan untuk menjamin keselamatan penumpangnya, Suzuki Baleno juga membawa fitur keselamatan dan keamanan yang cukup baik. Mobil ini mengandalkan dual SRS Airbags untuk penumpang di baris depan. Mobil ini juga memiliki fitur child safety lock untuk melindungi keamanan penumpang anak-anak. Selain itu Suuzki Baleono juga telah memiliki fitur pengereman Anti lock Braking System (ABS) yag dipadukan dengan fitur Electronic Brakeforce Distribution (EBD, dan juga Brake Assist (BA) untuk mengoptimalkan pengereman.
Suzuki Baleno juga berbekal desain rangka body Suzuki Total Effetctive Control Technologu (TECT) untuk melindungi penumpang saat terjadi benturan dan meredam benturan tersebut, meski Baleno terbuat dari bahan material yang cukup ringan.
Kompetitor Suzuki Baleno
Suzuki Baleno hatchback dirilis untuk mengisi segmen hatchback. Andalan Suzuki ini berkompetisi langsung dengan Toyota Yaris, Honda Jazz, Kia Rio, dan Hyundai i20. Namun bisa dikatakan pesaing beratnya adalah Toyota Yaris dan Honda Jazz yang namanya cukup populer di tengah masyarakat sebagai hatchback andal. Sedangkan Suzuki Baleno yang berubah drastis dari sedan ke hatchback masih membutuhkan upaya branding optimal dari Suzuki, lantaran sosok Baleno lama dikenal sebagai mobil sedan populer di era 1990an.
Nah, berbicara kompetisi antara Suzuki Baleno, Toyota Yaris, dan Honda Jazz. Varian termurah Baleno ditawarkan seharga Rp213 juta untuk transmisi manual. Sementara, Toyota Yaris dibanderol dengan harga termurah Rp238 jutaan untuk tipe Yaris E M/T. Adapun Honda Jazz termurah dibesut dengan harga Rp239 juta. Namun kita perlu menyimak kekuatan mesin ketiga hatchback perkotaan ini. Suzuki Baleno sendiri masih mengandalkan mesin 1.4 liter yang mampu menyemburkan tenaga 92,4 PS/6,000 rpm dan torsi 130 Nm/4,200 rpm. Sedangkan dua rivalnya memiliki mesin lebih besar berkapasitas 1.5 liter, Toyota Yaris menghasilkan kekuatan 107 PS/6,000 rpm dan torsi 14.3 kg.m/4,200 rpm dan Honda Jazz menghasilkan power 120 PS/6,600 rpm dan torsi 145 Nm/4,600 rpm. Suzuki Baleno masih kalah mesin dan tenaga dibandingkan Toyota Yaris dan Honda Jazz
Eksterior Suzuki Baleno
Seperti slogannya "The Complete Hatchback", Suzuki Baleno tampil dengan desain premium sekaligus elegan. Jika dulu Suzuki Baleno berwujud sedan, kini Suzuki Baleno telah berubah desainnya secara revolusioner sebagai hatchback. Eksterior Baleono juga mengadopsi konsep liquid flow yang mengalir dengan sentuhan elegan dan kekinian. Berbekal liquid flow design, Suzuki Baleno digambarkan sebagai aliran penuh energi yang memiliki penampilan premium dan atraktif.
Berbekal platform Heartect yang membuat bobot Suzuki Baleno lebih ringan namun tetap terlihat kokoh. Bobot yang lebih ringan juga akan membuat konsumsi bahan bakar lebih irit. Suzuki Baleno mengusung dimensi berukuran panjang 3.395 mm, lebar 1.745 mm, dan tinggi 1.510 mm dengan jarak wheelbase 2.520 mm. Mobil bertipe hatchback ini memiliki mesin berkode K14B dengan sistem penggerak roda depan.
Eksterior Suzuki Baleno sebenarnya sudah cukup baik. Di bagian depan Suzuki Baleo sudah dibekali dengan lampu LED DRL (Daystime Running Light) sebagai lampu siang hari. Lampu depannya berukurn besar dengan tipe proyektor dengan bohlam HID. Logo Suzuki terdapat di bagian grille yang terlihat aktraktif. Selain itu di bagian bawah bumper depan terdapat fog lamp atau lampu kabut. Aksen warna chrome terdapat di bagian tengah grille dan juga di bumper bagian bawah terdapat lips untuk menegaskan kesan sporty mobil ini.
Sedangkan bagian profil samping terlihat minim garis tegas, namun membuat penampilan Suzuki Baleno cukup rapi. Uniknya, spion Baleno disematkan pada pintu, bukan pada pilar. Selain lebih bagus secara aerodinamika, spion pada pintu juga bisa meminimalkan suara angin berisik di kecepatan tinggi. Hatchback ini memiliki velg berukuran 16 inci dengan ban berukuran 195/55. Juga terdapat side skirt di bagian samping. Gagang pintu juga mendapatkan aksen chrome yang terlihat mewah.
Adapun di bagian belakang, Suzuki Baleno memiliki lampu berukuran besar, namun masih belum bertipe LED. Hatchback ini juga memiliki wiper belakang untuk meningkatkan visibilitas saat terjadi hujan. Kendati demikian pintu belakang Suzuki Baleno cukup kecil, sehingga kapasitas bagasi tidak terlalu besar. Suzuki Baleno menggunakan suspensi depan McPhersn Strut with coil stringdan suspensi depannya menggunakan tipe Torsion Beam dengan coil spring, sehingga cukup nyaman digunakan.
Interior Suzuki Baleno
Suzuki Baleno sebenarnya memiliki desain kabin interior yang cukup lega. Warna interiornya hitam gelap yang terlihat sporty. Dashboardnya memiliki desain yang sedikit kaku, namun dipermanis dengan aksen silver di pengaturan AC dan juga panel bawah head unit. Tetap saja Suzuki Baleno memiliki desain dashboard modern dengan instrumen panel yang tertata rapi. Selain kabin lapang yang mampu menampung 5 penumpang, Suzuki Baleno juga kursi belakangnya bisa dilipat dengan rasio 60:40 untuk menambah ruang bagasi.
Mobil ini juga datang dengan ruang penyimpanan yang cukup banyak. Jok bagian depan cukup lega, dengan ruang kaki dan ruang kepala yang cukup lega. Desain jok mobil ini juga mampu melekat pada tubuh penumpangnya dengan sempurna. Banyak orang merekomendasikan Baleno untuk mobil harisn perkotaan. Sedangkan desain bagian belakang juga memiliki posisi duduk yang lega. Sayangnya, jok Suzuki Baleno ini belum menggunakan bahan kulit, namun masih bahan fabric yang juga nyaman. Interior Suzuki Baleno ini juga sarat fitur seperti audio steering switch di roda kemudi, fitur start stop engine, dan juga fitur AC dengan penghangat ruang kabin.
Pilihan Warna Suzuki Baleno

Suzuki Baleono tersedia dalam pilihan warna Solid Fire Red, Stargaze Blue, Pearl Midnight Black, Granite Gray Metallic, Metallic Premium Silver, dan Prime Arctic Blue.