Daftar Kompor Gas dengan harga murah dan bagus April 2021 Indonesia

Mencuatnya suatu inovasi atau teknologi yang lebih baru tidak selalu dapat menggusur keberadaan produk lama dan membuat orang-orang mau mengadopsinya. Contohnya amat banyak di sekeliling Anda.

Misalnya, ada yang memutuskan bertahan dengan mesin motor karburator ketimbang injeksi karena perawatan lebih mudah, ada yang memilih HDD dibanding SSD lantaran harga solusi penyimpanan tersebut lebih terjangkau, ada juga orang-orang yang rela menggunakan feature phone karena enggan kehilangan kenyamanan untuk mengetik pada papan ketik fisik.

Hal ini pula yang terjadi pada kompor. Kendati pun usia kompor listrik lebih muda delapan tahun, tapi kompor gas tetap menjadi kompor yang paling banyak dipakai. Setidaknya demikianlah yang terjadi di Indonesia.

Sebelumnya, mayoritas rumah tangga di Indonesia menggunakan kompor minyak tanah sebagai perlengkapan dapur. Namun, transisi besar-besaran ke kompor gas terjadi pada 2006. Saat itu Wakil Presiden Jusuf Kalla menggagas konversi energi dari minyak tanah ke gas elpiji (LPG) 3kg dengan warna tabung hijau yang sarat akan nilai historis. Semenjak itu, orang berbondong-bondong mengganti kompor minyak tanah dengan kompor gas terbaru.

Kiat Memilih Kompor Gas Terbaik

Kompor gas terus mengalami perkembangan dari segi bentuk, jenis, maupun fitur-fitur yang lebih canggih, lebih baik, dan lebih memudahkan pengguna dalam mengoperasikannya. Sehingga, menjadi hal yang kurang bijak apabila Anda pergi ke toko peralatan dapur dan membeli kompor gas tanpa memperhatikan apa saja fitur yang dimilikinya.

Tentu saja, Anda pasti ingin memiliki kompor gas yang menyemburkan api seefisien mungkin, punya tampilan desain yang kece, atau dengan tungku yang dapat dilepas-pasang agar mudah dibersihkan. Langsung saja, kami hadirkan sederet tips penting agar Anda bisa mendapatkan kompor gas terbaik.

Kenali Jenis-Jenis Kompor Gas

Seperti yang kami tekankan pada paragraf awal bahwa kompor gas telah mengalami perkembangan yang salah satunya dari tipe bentuk maupun peruntukkannya. Kompor gas dalam berbagai jenis ini diciptakan semata untuk memenuhi kebutuhan para penggunanya.

Kompor Gas Konvensional

Inilah kompor gas yang paling sering digunakan oleh masyarakat Tanah Air. Bentuknya sederana, dengan bodi bongsor menyiku atau membulat dengan tungku penyangga dan kenop putar untuk menyalakan gas. Beberapa produk sudah beralih menggunakan tombol. Tinggal pencet dan api pun segera menjilati pantat wajan atau panci.

Anda dapat menemukan kompor gas konvensional yang menyediakan satu tungku, dua tungku, atau tiga tungku. Bagi penghuni kos, tipe satu tungku adalah pilihan terbaik demi menghemat ruang yang serbasempit. Sementara tipe tiga tungku cocok digunakan oleh mereka yang merintis usaha kuliner.

Kompor Gas Tanam

Kompor gas tanam (cooktop) adalah evolusi dari kompor gas konvensional. Bebrapa kelebihan dari tipe tanam ini adalah desainnya yang lebih keren, dimensinya yang lebih ramping, lebih aman dan lebih menghemat tempat karena tertanam pada tembok dapur, dan lebih gampang untuk dibersihkan.

Tampilannya memang mengagumkan, membuat siapapun pengguna desain konvensional tergiur untuk beralih kepadanya. Tapi, bukan hanya itu, kompor gas tanam juga umumnya menawarkan fitur yang lebih canggih, seperti deteksi kebocoran dan timer yang memadamkan api secara otomatis.

Kompor Gas Portabel

Kendala yang kerap dirasakan oleh tukang kemping di alam liar dan penjelajah gunung adalah minimnya pilihan makanan. Namun, dengan adanya kompor gas portabel ini, makanan yang mereka santap tidak lagi terbatas pada makanan ringan lagi. Mereka pun dapat mengolah mie instan atau sarden kalengan.

Kompor gas portabel hanya menyediakan satu tungku. Gas yang digunakan bukanlah gas 3kg atau 5kg seperti yang terdapat di perumahan, melainkan sebuah tabung gas kecil yang bisa digunakan dalam beberapa kali proses memasak. Karena ringan dan ringkas, Anda juga bisa membawa beberapa tabung gas ini sekaligus.

Kompor Gas Freestanding

Alasan mengapa kompor gas freestanding dijual cukup mahal, karena kompor ini mengintegrasikan fungsi oven atau alat pemanggang. Jadi sembari Anda menggoreng ayam di bagian atasnya, Anda pun dapat sekalian memanggang ikan pada oven di bagian bawahnya.

Kompor gas freestanding umumnya hadir dengan empat tungku penyangga yang masing-masing dapat menyemburkan api dengan derajat panas yang tinggi. Bahan tungkunya termaterial dari besi cor (iron cast), sedangkan bodinya didominasi oleh baja antikarat. Kompor ini lazim dipakai di kedai atau restoran berskala besar.

Sesuaikan Dimensi Kompor Gas Dengan Luas Dapur Anda

Setiap dapur pasti telah menyediakan sebidang area khusus yang ditujukan untuk instalasi kompor gas. Kesalahan yang lazim dilakukan oleh konsumen adalah malas atau lalai mengukur ruang tersebut.

Hasilnya? Kompor gas tersebut mungkin jadi terlalu besar atau kekecilan saat dipasang di situ. Tak ada salahnya untuk mengukur ruang yang tersedia dengan kompor gas yang Anda minati. Prosedur ini akan makin rumit jika Anda memutuskan untuk memilih kompor gas tanam atau tipe freestanding.

Sesuaikan Jumlah Tungku Dengan Kebutuhan

Satu, dua, tiga, empat, atau lima? terdapat kompor gas dengan jumlah tungku yang beragam. Semakin banyak jumlahnya, biasanya semakin mahal pula harga produknya. Memiliki kompor gas dengan jumlah tungku yang banyak jelas jadi keuntungan.

Tapi alangkah baiknya jika Anda memilih kompor dengan tungku yang secukupnya. Rekomendasi kami, bagi pegiat kuliner, pilihlah kompor gas dengan tungku tiga atau empat unit. Kompor gas dua tungku bisa dijadikan pilihan terbaik jika sekadar untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.

Perhatikan Jarak Antartungku

Seringkali terjadi skenario di mana seseorang kesulitan untuk memasak pada dua tungku secara bersamaan. Hal ini disebabkan bukan hanya karena ukuran wajan atau panci yang terlalu besar, namun juga jarak antartungku yang kurang renggang.

Agar tidak terjadi hal demikian, pastikan Anda sudah mengukur jarak antara kedua tungku tersebut. Tidak ada salahnya apabila Anda melakukan riset ekstra dengan mengukur ukuran perabotan masak di rumah.

Menentukan Jenis Komponen Pemantik Api

Mengingat kompor gas tipe konvensional adalah produk yang paling digandrungi di Indonesia, maka pemantik api tipe knop (ditekan lalu diputar) adalah tipe pemantik (trigger) yang paling sering ditemukan. Kelebihan dari pemantik jenis ini adalah sulit dinyalakan oleh anak-anak.

Namun, jika Anda menginginkan pemantik yang lebih mudah dipakai, Anda bisa memilih tipe tombol. Cukup ditekan dengan satu jari dan api pun akan segera menyala. Sementara tipe saklar (switch), meski sama-sama mudah dioperasikan, umumnya hanya ditemukan di kompor gas freestanding. Pastikan saja anak-anak Anda sudah teredukasi dengan kompor gas agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Menyoal Permukaan Kompor Gas

Terdapat dua tipe permukaan (top plate) kompor gas yang bisa Anda pilih. Pertama, adalah tipe enamel atau fluorine coat. Tipe ini banyak dipakai produsen untuk kompor gas konvensional. Material ini tahan panas dan mudah dibersihkan, namun tidak secantik tipe kaca.

Ya, tipe pelat kaca yang jadi opsi kedua Anda ini banyak dijadikan material utama untuk kompor gas tanam. Untuk membersihkannya, Anda hanya memerlukan kain mikrofiber dengan sedikit cairan pembersih khusus. Soal tampilan, jelas bahan kaca ini membuatnya jadi sangat cantik. Namun, ada biaya cukup tinggi yang mesti Anda siapkan untuk menebusnya.

Utamakan Produk Bergaransi Dan Mudah Sediakan Suku Cadang

Kompor gas adalah produk yang perlu perhatian ekstra dalam merawatnya. Ada saja komponen yang mengalami kerusakan dan perlu segera diganti. Maka dari itu, penting agar Anda memilih brand yang punya nilai aftersale yang menjamin. Baik itu dari segi klaim garansi atau penyediaan suku cadang, seperti burner, tungku penyangga, atau komponen pemantik api.

Khusus Untuk Kompor Freestanding

Sebagai kompor gas dengan spesifikasi paling komplet, logis apabila Anda memerlukan tips ekstra dalam memilihnya. Pertama, soal area instalasinya. Sebaiknya Anda menyisakan sedikit ruang di pinggir kiri dan kanannya agar Anda bisa membersikan alat ini sampai ke bagian belakangnya. Akan sangat menyenangkan apabila produk tersebut menyediakan display kecil sebagai indikator derajat suhu panas.

Pastikan kompor gas freestanding tersebut hadir dengan penutup oven berbahan kaca agar Anda dapat memeriksa kondisi makanan saat memanggangnya. Tanyakan berapa besar kapasitas oven tersebut supaya Anda tidak kesulitan saat ingin memanggang satu ayam utuh di dalamnya. Cek juga kualitas kipas yang terdapat pada bagian belakangnya.

Rekomendasi Kompor Gas Terbaik

Seperti biasa, dalam segmen ini kami telah memilih tiga produk terbaik yang memenuhi fungsinya sebagai kompor gas yang andal. Kami memilih satu produk untuk setiap jenis kompor gas yang telah kami paparkan di atas; kompor gas konvensional, tanam, portabel, dan freestanding.

1. Quantum QGC-201 DEP (Konvensional)

Quantum adalah brand kompor gas yang cukup diminati di Tanah Air. Salah satu produk unggulannya adalah tipe konvensional ini. Kompor dengan dimensi 67 (P) x 45 (L) ini punya bobot bersih 5 kilogram. Tersedia dua burner dengan jarak yang cukup renggang. Anda bisa memasak nasi goreng pada wajan yang lebar sekaligus memasak air pada panci yang besar. Ia menjadi salah satu kompor gas paling terjangkau yang miliki fitur timer.

Pros:

- Desain ringkas dengan corak warna menarik
- Dua burner dengan jarak renggang
- Terdapat timer (notifikasi bunyi) agar Anda tidak lupa memadamkan api

Cons:

- Tipe konvensional hanya sediakan fitur yang ala kadarnya

Kisaran harga Rp 800 ribuan (link)

2. Winn W2WS (Kompor Gas Portable)

Apa Anda tertarik untuk menikmati semangkuk mie instan di alam terbuka? Atau menikmati secangkir kopi yang dituang dengan air panas mendidih? Jika iya, maka Anda memerlukan kompor gas portable. Produk dari Winn ini bisa Anda pertimbangkan. Dengan bobot total hanya 1,3 kilogram, kompor portable ini menyediakan fungsi dua input, yakni dari gas tabung (butane) yang terinstal di dalam bodi kompor atau melalui gas tabung standar. Produk ini sudah dilengkapi sistem keamanan inline cut dan safety ball.

Pros:

- Dapat menggunakan tabung gas kaleng atau tabung gas standar (3kg, 5kg, 12kg)
- Punya fitur pengaman
- Material bodi yang tangguh dan antikarat
- Dijual dengan dua warna atraktif, biru muda dan cokelat

Cons:

- Tanpa pelindung angin, api mudah padam
- Mencari tabung gas kaleng tidak semudah mencari tabung LPG

Kisaran harga Rp 326 ribuan (link)

3. Rinnai RB-712N (Tanam)

Salah satu cara untuk meningkatkan estetika ruangan dapur Anda adalah dengan memilih kompor tanam. Untuk produk ini, kami merekomendasikan brand yang sudah lama malang-melintang di Indonesia, Rinnai. Tampilannya sederhana dan bersih dengan dua knop putar dan dua burner berbahan besi. Permukaannya yang cantik adalah dampak dari penggunaan lapisan Schott Glass yang kuat menahan beban dan tahan terhadap panas. Ia juga punya wok adaptor sehingga Anda dapat memasak pada wajan atau kuali dengan kompor ini.

Pros:

- Tempered glass dari Schott yang kuat dan tahan panas
- Tampilan bersih dan sederhana

Cons:

- Tanpa fitur pengaman ekstra
- Minim fitur, timer pun tak ada

Kisaran harga Rp 1,6 jutaan (link)

4. Modena Prima FC 7943 W (Freestanding)

Brand perabotan dapur premium ini merilis kompor gas freestanding yang cukup oke di kelasnya. Kompor ini menyediakan empat burner dengan tingkat output api yang berbeda (2 besar, 1 medium, 1 kecil) yang dapat disesuaikan dengan efisiensi dan kebutuhan memasak. Bagian ovennya punya kapasitas 52 liter. Cukup besar untuk dijadikan ruang pemanggan kue atau berbagai jenis daging-dagingan sekaligus. Oven ini juga dilengkapi thermostat dan double layer glass agar lebih aman.

Pros:

- 4 burner dengan output api berbeda, lebih efisien
- Material baja anti karat dan crystal lid
- Oven punya kapasitas besar
- Tersedia ruang penyimpanan gas, dapur jadi lebih rapi

Cons:

- Harga sangat mahal

Kisaran Harga: Rp 9 jutaan (link)

Kesimpulan

Kompor gas adalah benda wajib yang dimiliki oleh mereka yang sudah berumah tangga. Alat ini berguna sebagai medium untuk menghangatkan air atau mengolah berbagai sajian masakan untuk santap keluarga. Keempat jenis kompor gas yang edar di pasaran punya kelebihan dan kekurangannya tersendiri. Tugas Anda sebagai konsumen adalah menyesuaikan dengan kebutuhan dan jeli memilih produk yang tawarkan fitur paling melimpah dengan harga sebagus mungkin.

1 Juli 2020