Harga realme Q2 Pro Murah Terbaru dan Spesifikasi

Shape Bentuk ponsel yang sering dipakai oleh banyak orang adalah bentuk candybar, flip dan slide. Candybar mempunyai bentuk yang sederhana, simpel dan nyaman digenggaman. Sekarang ini, ponsel berbentuk candybar sudah banyak jenisnya, ada yang menggunakan keypad full QWERTY atau layar sentuh. Beralih ke handphone berbentuk flip, handphone ini dapat dibuka layaknya sebuah laptop. Meskipun terlihat catchy, handphone dengan bentuk seperti ini cepat rusak dalam pemakaian yang salah. Hampir sama dengan ponsel flip, ponsel berbentuk slide juga rentan rusak. Untuk menemukan tombol keypad, pengguna harus menggeser dulu bagian layarnya. Variasinya, seperti tombol QWERTY, touchscreen, atau menggabungkan keduanya. Tersedia ponsel slide yang bisa digeser menyamping dan lurus.

SIM Jenis SIM card yang paling banyak dipakai saat ini adalah Mini SIM dan Micro SIM. Di Indonesia, pemakaian Mini SIM masih dijadikan standard. Mini SIM ini biasanya berukuran 15 x 25 mm. Ponsel ponsel yang menggunakan teknologi Dual SIM sendiri masih memakai jenis Mini SIM. Jenis berikutnya yaitu Micro SIM yang berukuran agak kecil, hanya sekitar 15 x 12 mm. Jenis SIM card ini memang sudah ada beberapa operator seluler Indonesia yang memproduksinya. Namun, pemakaian Micro SIM ini masih termasuk jarang karena jenis SIM ini hanya bisa dipakai pada ponsel tertentu, seperti iPhone 4, Nokia N9, Sony Xperia S. jenis SIM card berikutnya seiring dengan rilisnya iPhone 5 ke pasar global. Jenis ini bernama Nano SIM. Ini adalah SIM card terkecil dengan ukuran 8.8 x 12.3 mm.

Weight Di era modern ini, berat handphone bermacam macam mulai dari yang kurang dari 80 gram sampai lebih dari 160 gram. Jika dibandingkan dengan penemuan telepon genggam yang pertama kali dengan berat 1 kg, rasanya kemajuan akan ponsel sudah lebih maju sekarang. Biasanya kualitas sebuah handphone juga bergantung kepada beratnya. Handphone yang ringan atau kurang dari 80 gram cenderung tidak mempunyai komponen yang lengkap dan biasanya dibanderol dengan harga kisaran 500 ribu sampai 1 juta Rupiah. Sedangkan handphone yang lebih berat, sekitar 100 sampai 160 gram mempunyai harga yang lebih mahal, yaitu 2 juta sampai 6 juta Rupiah. Ini menandakan semakin berat sebuah handphone, makan semakin lengkap komponen-komponen penyusun didalamnya.